Modalnya perhiasan istri

Perhiasan merupakan benda yang dipakai sebagai hiasan. Perhiasan yang dipakai istri kita dapat berupa kalung, cincin atau anting-anting. Perhiasan tersebut biasanya bahannya terbuat dari emas. Istri memperoleh perhiasan tersebut dari mahar (emas kawin) ketika menikah atau dari pemberian orang tuanya atau hadiah dari sang suami tersayang. Perhiasan merupakan modal yang dapat digunakan untuk memulai bisnis.

Haji Ate Tohi dari Desa Sukagerang Garut memulai bisnisnya dari modal kalung, gelang dan anting-anting milik istrinya. “Saya merayu istri saya agar merelakan kalung, gelang dan anting-anting untuk modal. Saya sebenarnya malu untuk mengungkapkan, karena perhiasan tersebut saya berikan untuk istri saya, tidak dijual untuk modal” kata Ate Tohi. Meskipun mertuanya sebagai pengusaha kulit yang cukup kaya tetapi ia malu untuk meminta modal dari mertuanya. Dengan modal perhiasan tersebut ia memulai bisnis dalam bidang perkulitan, karena mendapat dorongan dari teman dan keluarganya secara tidak sengaja. Ate Tohi sejak muda telah memahami seluk beluk kulit dari kakaknya sebagai penyamak kulit.